Peringati Hari Air Dengan Bersih Kali Kranji

 Karanji - Dalam rangka memperingati Hari Air  se Dunia XXIV Tahun 2016 Jajarn Pemerintah Kabuapten Banyumas, Kodim 0701 Banyumas, TP PKK Kabupaten Banyumas, Pramuka dan berbagai  kelompok masyarakat yang tergabung dalam Forum Masyarakat Peduli Sungai (FMPS), melaksanakan bersih sungai kranji , Minggu (15/5)

Kegiatan diawali dengan apel persiapan, penempelan informasi tentang Mayarakat Tertib Sungai Terawat oleh TP PKK Kabupaten Banyumas, dan gerakan berasma membersihkan sungai disepanjang sungai Kranji dari sebelah barat SMP N 1 Purwokerto sampai dengan Kantor Bakorwil III Jawa Tengah.

Kepala SDABM  Irawadi mengtakan kerja dikuti oleh  oleh unsur pemerintah, jajarn TNI  dan masyarakat  yang tergabung dalam berbagai kelompok" yang terlibat dalam kerja bakti bersih sungai antara lain jajaran Dandim 0701 Banyumas, Jajaran Kapolres Banyumas,Jajaran Dinas SDABM, DCKKTR, Balai PSDA Serayu Citanduy, Camat Wilayah Kota, BPBD, TP PKK Kabupaten Banyumas, Dharma Wanita, Kwarcab Banyhumas, Formas Peduli sungai, Rotary Club Purwokerto, Ketua Bio Diversity Purwokerto, Bank Sampah Kelurahan Arcawinangun, Mersi dan Soka Satria Sokanegara, kurang lebih 150 orang " jelasnya 

Juga dijelaskan bahwa kegiatan bersih sungai merupakan salah satu kegiatan yang dilaksanakan dalam rangka Hari Air Sedunia Tahun 2016 " selain bersih sungai dalam rangka memperingati hari air sedunia XXIV tahun 2016 juga dilaksanakan berbagai kegiatan lainnya antara lain Funbike/Gowes, Lomba Gateball, Pameran dan pentas seni, semuanya di alun alun Purwokerto 21 Mei, Lomba Perahu Hias di Komplek Bendung Gerak Seayu dan Puncak Peringatan Hari air Sedunia Tingkat Provinsi Juga di Komplek Bendung Gerak serayu 22 Mei 2016." jelasnya.

Irawadi berharap dengan gerakan ini kondisi sungai kranji akan selalu bersih dan ekosistem yang berada didalamnya akan terpelihara. " dengan kegiatan ini diharapkan tidak lagi terjadi banjir karena sungai bersih dan kemanfaatan sungai akan dapat dirasakan oleh masyarakat." tambahnya

sementara Bupati Achmad Husein mengatakan kegiatan bersih sungai diharapkan menjadi kegiatan rutinitas khusunya oleh masyarakat yang berada di sepanjang sungai tersebut " bersih-bersih ini jangan hanya pada saat peringatan saja tetapi masyarakat secara terus-menerus  untuk melakukannya dan dijadikan budaya, kalau sungainya bersih kan tampak indah dan tidak berbau" tambahnya.

Husain juga meminta kegiatan bersih sungai mampu menggugah masyarakat, swasta dan pemerintah untuk mengapresiasi pentingnya air bagi kehidupan manusia" saya minta masyarakat dan swasta untuk mengapresiasi kegiatan ini dalam bentuk tidak membuang sampah dan limbah ke sungai/saluran, menjaga kelestarian sumber air, menghemat penggunaan air, tidak mendirikan bangunan yang melanggar garis sempadan sungai dan saluran, ikut menjaga saran dan prasarana pengairan dan mengoptimalkan peran FMPS." pintanya.