Lingkar Purwokerto

Bupati Banyumas Minta Kegiatan Penambangan Ditutup

Kamis, 27 Juli 2023 pukul 19.40

Suara Purwokerto
BANYUMAS, suaraporwokerto.com - Bupati Banyumas, Achmad Husein meminta agar kegiatan penambangan emas di Dusun Tajur Desa Pancurendang, Kecamatan Ajibarang, Banyumas segera ditutup. Karena selain tak punya ijin, lokasi itu juga berbahaya untuk kegiatan penambangan.

Hal tersebut dikemukakan bupati usai meninjau lokasi musibah yang menimpa 8 penambang di Desa Pancurendang. 

Bupati mengakui kurangnya pengawasan, karena sebelumnya lokasi itu juga sudah dilarang untuk kegiatan penambangan, namun para penambang tetap membandel.

" Iya dulu pernah dilarang, tapi kegiatan tetap berlangsung. Saya akui ini kurangnya pengawasan," ujar Bupati.

Hingga hari ke dua, Kamis (27/07), upaya evakuasi terhadap 8 penambang yang terjebak di dalam galian sedalam 60 meter, belum membuahkan hasil.

Seperti diketahui, delapan penambang emas di Dusun Tajur Desa Pancurendang Kecamatan Ajibarang, Banyumas, Jateng dilaporkan terjebak dalam sebuah lubang penggalian emas. Mereka yang terjebak sekitar pukul 20.00 Selasa (25/07/23) tersebut hingga Rabu siang belum berhasil dievakuasi.

Menurut informasi, mereka terjebak di lubang milik 
Dedi Ruswanto,warga Tajur Pancurendang Rt 5/3 Kec Ajibarang Kab Banyumas.

Saksi mata Wanto, 25 Islam, warga Sukajaya Kabuoaten Bogor yang merupakan rekan korban menjelaskan, 8 rekannya masuk ke lobang galian. Kemudian pukul 22.00 wib ada informasi dari saudara Wiro memberitahukan orang yang kerja di dalam lobang supaya naik karena ada air dari satu lobang telah jebol yang sedang didalamnya ada 8 orang tersebut.

" Selanjutnya saya mengecek ke dalam lobang dan melihat air sudah naik ke permukaan lobang, selanjutnya 8 orang yang berada di dalam lobang tersebut sudah tidak bisa dihubungi. Kemudian dilakukan upaya penyedotan air menggunakan pom air namun sampai sekarang air belum surut," ujar Wanto, Rabu.

Identitas pekerja yang terjebak di dalam lobang : 
Cecep Suriyana, Bogor Muhamamad Rama Abd Rohman, Ajat, Mad Kholis, Marmumin, Muhidin, Jumadi, . Mulyadi ( 40 th) dan Usman Sugalih, semuanya Warga Sukajaya Kabupaten Bogor, Jabar (nan).

Penulis: Nanna

Editor: Ismer

Berita Terkait

Suara Purwokerto adalah portal berita terpercaya yang menyajikan informasi terkini tentang berbagai topik penting di kawasan Purwokerto, Banyumas, Purbalingga, dan Cilacap. Dapatkan berita terbaru mengenai peristiwa lokal, ekonomi, politik, budaya, hiburan, dan wisata. Kami memberikan informasi yang relevan dan up-to-date setiap harinya, mulai dari berita nasional hingga cerita-cerita inspiratif yang hadir dari masyarakat sekitar.

Sebagai portal berita yang fokus pada perkembangan daerah, kami menghadirkan berita Purwokerto yang mencakup segala aspek kehidupan masyarakat. Mulai dari wisata yang mempesona di Jawa Tengah, kebijakan pemerintah yang berdampak langsung pada kehidupan warga, hingga berita-berita hiburan yang menghibur. Suara Purwokerto berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat dan terpercaya bagi pembaca di seluruh Indonesia.

Selain menyajikan berita-berita lokal, Suara Purwokerto juga menjadi tempat bagi kolom opini, artikel budaya, serta liputan mendalam tentang kehidupan sosial dan politik di Indonesia. Dengan berita hari ini yang selalu up-to-date, kami memastikan pembaca selalu mendapatkan informasi yang berguna dan bermanfaat untuk kehidupan sehari-hari mereka. Ikuti terus perkembangan terbaru dan jadilah bagian dari komunitas pembaca setia kami di Suara Purwokerto.

Copyright ©2025 Suara Purwokerto. All Rights Reserved

Version: 1.24.3-vyNP3Tz7mI-1Oo-OE_Cwl