Hiburan

Penyanyi Shanty Rekaman Lagi

Rabu, 16 Desember 2015 pukul 06.09

Suara Purwokerto - Jika ditanya masalah untung rugi dari sisi finansial, artis nyanyi yang lama tak terdengar kabarnya,Shanty, menganggap bahwa dunia rekaman saat ini bukan hitungan uang, tapi pada kepuasan diri.Ia mengatakn bahwa nilai produksinya tak sesuai dengan hasil yang didapatnya sebagai penyanyi sekaligus produser dari albumnya. "Pergeseran industri musik di Indonesia begitu cepat, sehingga ketika saya comeback saya mengalami kesulitan. Khususnya bagaimana mengembalikan budget yang kita investasikan," ujar Shanti saat peluncuran double single terbaru  yang bertajuk Adam and Eve dan Bukan Adam Hawa di salah satu cafe di bilangan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan Selasa (15/1)
           Shanty menjelaskan kenapa singlenya dinamakan double single karena single versi bahasa Inggris dan bahasa Indonesia. "Senang ya, bisa meluncurkan double single yang saya impikan," kata model iklan minuman suplemen ini.
           Penyanyi multi talenta ini mengaku sekembalinya ke industri musik berkat dukungan dari sang suami. "Setiap langkah saya harus seijin suami, pun ketetika saya mau kembali ke industri musik. Makanya alhamdulilah double single ini bisa terwujud," ujar  pemilik album Cinta ini.
          Wanita yang dikaruniai dua anak yang kini menetap di Hongkong ini mengatakan sebagai seorang istri dan ibu, sekarang ia lebih mengutamakan anak anak dan suami ketimbang urusan pribadinya. "Sebagai seorang istri dan ibu saya harus mendahulukan mereka ketimbang urusan pribadi saya," tegas Shanty dengan wajah sumringah.
           Karenanya ketika proses rekaman dilakukan ketika longwekend. "Rekamannya kan dilakukan di Indonesia, sementara saya dan keluarga tinggal di Hongkong. Dan saya kan nggak mau ninggalin anak anak, jadi rekamanannya dicari libur panjang. Biar anak anak bisa ikut," kata bintang film Red Cobex ini.
            Shanty mengungkapkan kalau proses rekamannya berlangsung cepat. "Rekamannya cuma satu jam, yang lama cari waktu anak anak libur sekolah," ujar ibunda Arjuna Lucio Paredes (2011) Enrico Satria Paredes (2013). (Boeyil)

Penulis: R PURBA

Editor: ANDY

Berita Terkait

Suara Purwokerto adalah portal berita terpercaya yang menyajikan informasi terkini tentang berbagai topik penting di kawasan Purwokerto, Banyumas, Purbalingga, dan Cilacap. Dapatkan berita terbaru mengenai peristiwa lokal, ekonomi, politik, budaya, hiburan, dan wisata. Kami memberikan informasi yang relevan dan up-to-date setiap harinya, mulai dari berita nasional hingga cerita-cerita inspiratif yang hadir dari masyarakat sekitar.

Sebagai portal berita yang fokus pada perkembangan daerah, kami menghadirkan berita Purwokerto yang mencakup segala aspek kehidupan masyarakat. Mulai dari wisata yang mempesona di Jawa Tengah, kebijakan pemerintah yang berdampak langsung pada kehidupan warga, hingga berita-berita hiburan yang menghibur. Suara Purwokerto berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat dan terpercaya bagi pembaca di seluruh Indonesia.

Selain menyajikan berita-berita lokal, Suara Purwokerto juga menjadi tempat bagi kolom opini, artikel budaya, serta liputan mendalam tentang kehidupan sosial dan politik di Indonesia. Dengan berita hari ini yang selalu up-to-date, kami memastikan pembaca selalu mendapatkan informasi yang berguna dan bermanfaat untuk kehidupan sehari-hari mereka. Ikuti terus perkembangan terbaru dan jadilah bagian dari komunitas pembaca setia kami di Suara Purwokerto.

Copyright ©2025 Suara Purwokerto. All Rights Reserved

Version: 1.24.3-vyNP3Tz7mI-1Oo-OE_Cwl