Gudep SMA Negeri 1 Sumpiuh Dibidik Menjadi Model Pembinaan Pramuka di Jateng

Suara Purwokerto - SMA Negeri 1 Sumpiuh kembali mengukir prestasi di bidang pembinaan kepramukaan. Gugusdepan yang berpangkalan tersebut berhasil masuk dalam tiga besar ajang Lomba Gugusdepan Mantap (Gudep Mantap) Kwartir Daerah (Kwarda) Jawa Tengah Tahun 2025.

Kegiatan visitasi dan verifikasi dokumen dilaksanakan pada Rabu, 6 Agustus 2025 oleh Tim Penilai dari Kwarda Jawa Tengah. Visitasi ini merupakan bagian dari penilaian lomba untuk kurun waktu pelaksanaan 2023–2024, sesuai dengan Petunjuk Penyelenggaraan (Jukran) Nomor 077 Tahun 2019 tentang Gudep Mantap. Dalam jukran tersebut, terdapat delapan aspek penilaian utama, yakni: 1. Manajemen dan Administrasi Gudep, 2. Sumber Daya Manusia, 3. Keuangan dan Sarana Prasarana, 4. Kegiatan, 5. Proses Pembinaan, 6. Kemitraan, 7. Prestasi, dan 8. Kehumasan.

Tim juri dari Kwarda Jawa Tengah dipimpin oleh Kak Drs. AM Puji Setyono selaku koordinator, dengan anggota tim yaitu Kak Kholfan Zubair Taqo Sidqi, M.Pd.I., Kak Tri Puas Setiadi, S.Pd., M.Pd., dan Kak Titin Pristi, S.Pd., M.Pd.. Kedatangan tim disambut oleh Wakil Ketua Binasatuan Kwarcab Banyumas, Drs. H. Joko Wiyono, M.Si.

Kepala SMA Negeri 1 Sumpiuh selaku Mabigus, Agung Cahyono, M.Pd menyampaikan rasa bangganya atas capaian ini. Menurutnya Gugusdepan SMA Negeri 1 Sumpiuh telah menjadi Gudep Mantap Tingkat Kwarcab Banyumas pada tahun 2023.

"Alhamdulillah, kini berkesempatan mewakili Banyumas ke tingkat Jawa Tengah dan lolos tiga besar. Visitasi hari ini adalah kebanggaan sekaligus apresiasi atas kerja keras para pembina dalam membina Pramuka di gudep ini,” ujarnya.

Ketua Tim Penilai Drs. AM Puji Setyono dalam sambutanya menyampaikan salam dari Ketua Kwarda Jawa Tengah, Prof. Dr. Ir. S. Budi Prayitno, M.Sc.

“Lomba Gudep Mantap ini bukan semata mencari juara, tetapi memastikan bahwa model pelaksanaan Gudep Mantap dapat diterapkan di tiap gugus depan, sehingga mampu mencetak generasi muda yang berkarakter dan memiliki kecakapan hidup,” ungkapnya.

Gudep SMA Negeri 1 Sumpiuh telah menjadi Model Pembinaan Pramuka di Jawa Tengah.

Nurrina Dyah Puspita