Meski Kasus Covid-19 Menurun, Relawan Karangnangka Pantau Prokes di Masyarakat

Kordinator Relawan Lawan Covid-19 Desa Karangnangka Wasis Wardana mengatakan sejak September – Oktober 2021, tidak ada lagi temuan kasus baru Covid-19 , termasuk adanya warga yang isoman. Padahal sebelumnya tercatat ratusan orang di Desa ini, dinyatakan positif Covid-19 selama pandemi berlangsung. Sehingga relawan Lawan Covid-19 Desa Karangnangka yang kebanyakan adalah ibu- ibu, yang sebelumnya bertugas memantau, membantu, mengantar ke Puskesmas, atau rumah sakit dan mendistribusikan makanan bagi warga yang sedang isoman. 

"Saat ini dialihkan untuk terus mensosialisasikan Prokes pencegahaan Covid-19. Termasuk memantau bagi warga yang sedang mengelar hajatan, untuk diingatkan Prokes pencegahaan Covid-19," katanya Jumat (22/10/2021).

Wasis menjelaskan, puluhan relawan dan Pemerintah Desa Karangnangka, saat ini sedang mengejar target sebagai Desa Sehat.

“Untuk Covid-19 kesadaran sudah terbentuk, masyarakat juga sudah paham sistmenya. Jadi ketika mereka ada gejala nga perlu tim yang nanya, bahkan mereka yang lapor,” kata Wasis.

Relawan Lawan Covid-19 di Desa Karangnangka bisa jadi yang pertama di Banyumas, sebab pada pertengahan Maret 2020, kondisi desa tersebut cukup mencekam karena adanya warga asli Karangnangka meningal dunia akibat Covid-19 di Jakarta. Kemudian dimakamkan di Karangnangka, bahkan warga yang kontak dengan jenazah diisolasi dan rumahnya di jaga oleh aparat keamanan.

"Setelah itu, muncul ide, masyarakat harus tahu tentang Covid-19 dan mengatasinya. Kemudian membentuk relawan, yang bertugas , mensosialisakan Prokes, meluruskan hoax serta memantau kesehatan warga," pungkasnya.