Lingkar Banyumas

Traffic Light ATCS Banyumas Bertambah

Selasa, 7 Mei 2019 14.50

Traffic Light ATCS Banyumas Bertambah

Suara Purwokerto - Dinas Perhubungan (Dinhub) Kabupaten Banyumas akan memasang traffic light, Area Traffic Control System (ATCS) di 4 titik pada tahun 2019. Dua titik merupakan pengantian dari konvensional menjadi ATCS dan dua titik pemasangan baru.
Taryono, Plt Kasi Pemaduan Moda dan Teknologi Perhubungan Dinhub kabupaten Banyumas mengatakan dua titik yang diganti adalah di Simpang Sangkalputung dan Simpang Klenteng Sokaraja. 
“Pemasangan ATCS di dua titik ini menggunakan anggara pusat melalui APBN, pemasangan dimulai Jumat lalu dengan target pengerjaan kontrak 90 hari kedepan. Saat ini baru mulai galian kabel dan tiang traffic light,” katanya
Penambahan 2 ATCS ini menggunakan anggara pusat melalui APBN. Selain ATCS juga pemasangan CCTV di bundaran Andhang Pangrenan dan bundaran Margono. 
“Karena anggarannya berasal dari APBN pemasangan ATCS ditempatkan di jalan nasional,” katanya
Pemasangan ATCS ini menurut Taryono menambah ATCS yang ada di wilayah Kabupaten Banyumas. Sebelumnya sudah ada 14 titik ATCS di wilayah kota Purwokerto.
Selain dana dari Pusat, ada pemasangan ATCS baru dengan menggunakan anggaran APBD Provinsi Jateng yang akan dipasang Simpang Gunung Tugel.
“Saat ini untuk pemasangan ATCS Simpang Gunung Tugel sedang proses lelang, semoga akan segera dikerjakan. Mengingat pemasangan ATCS wilayah kota sudah dibuat DED nya sejak 2014,” jelasnya
Taryono menambahkan 1 titik ATCS yang akan dibangun dengan dana APBD Kabupaten akan dipasang di Simpang Situmpur. Pihaknya berharap seluruh titik traffic dapat terpasang ATCS semua
“Targetnya semua traffic light konvensional bisa diganti ATCS. Ini agar terkoordinasi dan bisa dikendalikan dari CC room Dinhub,” tambahnya. 
Terkait dengan pembangunan ATCS dengan anggaran Pusat dan Propinsi, pihaknya hanya menerima hibah aset untuk pemanfaatan dan pemeliharaannya. Mengenai berapa alokasi anggaran yang diterima dari APBN,pihaknya tidak tahu pasti jumlah nominalnya
“Kita hanya menerima hibah aset, untuk anggaran, perencanaan dan pelaksanaan semua di Kemenhub dan Dinhub Provinsi,” terangnya. 


Penulis: Parsito

Editor: Andy Ist Merdeka

Berita Terkait

Copyright ©2024 Suara Purwokerto. All Rights Reserved

Version: 1.23.3 | Build ID: FHBRa1vRFd-dgFqX1RoWX