Calhaj 2019 Ikuti Manasik Massal Perdana

Materi manasik meliputi kebijakan pemerintah seputar urusan haji oleh Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakankemenag) Kabupaten Banyumas, H Imam Hidayat. Adapun materi tentang urgensi kesehatan bagi para calhaj, disampaikan dokter Arif dari Dinas Kesehatan setempat. 

Calhaj asal Kabupaten Banyumas yang masuk posri pemberangkatan tahun ini, menurut Imam Hidayat, tercatat sebanyak 1.156 orang. Dari jumlah tersebut, jamaah yang telah melunasi biaya penyelenggaraan ibadah haji (BPIH) tahap pertama adalah 1.085 orang. 

"Jadwal pelunasan BPIH tahap kedua dimulai tanggal 30 April hingga 10 Mei mendatang. Ada 150 orang jamaah yang diharapkan dapat melunasi BPIH tahap kedua," kata Imam Hidayat.

Disebutkan, calhaj Kabupaten Banyumas tahun ini sekitar 77 persen termasuk risti dari sisi usia jamaah; namun, dari sisi kesehatan lebih baik dibanding tahun sebelumnya.

Sementara itu, dr Arif menghimbau agar para jamah membiasakan diri dengan olah jalan kaki karena ibadah membutuhan stamina tubuh yang prima. 

“Selain itu, selama di Tanah Suci saya menyarankan agar para jamaah banyak-banyak minum air putih agar terhindar dari dehidrasi,” kata dr Arif.

Setelah mengikuti manasik massal perdana, para jaamah akan mengikuti kegiatan manasik yang terdesentralisasi di Kantor Urusan Agama (KUA) kecamatan masing-masing sesuai domisili jamaah. 

Manasik di tingkat kecamatan diselenggarakan sebanyak enam kali kegiatan, sesuai jadwal dari KUA setempat. 

“Setelah itu, baru kita agendakan praktik manasik massal yang akan dipusatkan di GOR Satria Purwokerto. Waktunya mendekati jadwal pemberangkatan jamaah,” kata Imam Hidayat. (*)