Kamis, 9 Agustus 2018 13.54
Terbang di Jalan Kaliurang Desa Kemutuglor Baturraden
Suara Purwokerto - Jalan
Kaliurang RT 01 RW 01 Desa Kemutuglor Kecamatan Baturraden, seperti jalan gang yang
lain, tidak begitu dikenal secara umum. Kampung itu hanya diketahui oleh warga
sekitar dengan kerabatnya, atau yang punya kepentingan ke jalan itu. Namun
dengan inisiatif dari tokoh masyarakat setempat, yang merasa suasana kampung
terlalu kontras dibandingkan dengan kawasan Baturraden yang menjadi daerah
wisata, dimana Kemutuglor juga menjadi desa penyangga wisata, akhirnya tercetus
ide pengecatan jalan dengan warna warni serta gambar tiga dimensi.
Awal
pengecatan kampung ini dilakukan menyongsong Peringatan HUT ke 73 Republik Indonesia.
Para warga akhirnya berinisiatif untuk mengecat gangnya bukan seperti biasa
dengan kapur putih saja. Dari pertemuan warga tersebut disepakati agar jalannya
menjadi kampung yang tematik dan akan dikenal luas.
Namun
demikian untuk menjadikan kampung itu menarik dibutuhkan biaya yang lebih dari
pada biasanya setiap peringatan tujuhbelasan. Akhirnya pemrakarsa dan inisiator
yang terdiri dari Sudiyanto, Tarko, Sudarno, Sudarisman, Narsikun dan Andy
sepakat untuk menjadi donatur dengan didukung swadaya masyarakat.
Gagasan
itupun mendapat dukungan penuh dari ketua RT Sugiantoro. Ketua RT sangat
mendukung ide tersebut untuk mengubah jalan kampungnya menjadi menarik.
Salah satu
tokoh masyarakat yang juga pemrakarsa Sudiyanto berharap, kampugnya menjadi salah
satu program kampung tematik yang ada di Baturraden dan Banyumas. Dimaksudkan
untuk menambah keindahan sekaligus menjadi tempat wisata alternatif di Wilayah Baturraden.
Sudiyanto
menambahkan untuk menjadikan Jalan Kaliurang menjadi menarik karena adanya tim
kreatif yaitu Sudarisman dan Andy Yulianto. Ditangan kedua pemuda inilah
tercipta keindahan di jalan kaliurang
“Di jalan
kaliurang ini ada beberapa area berswafoto/selfie antara lain karpet terbang,
balok melayang, batu melayang dan juga lubang menganga,” katanya
Walaupun belum jadi 100 % warga sekitar sudah mulai mebcoba berswafoto, dan hasilnya seperti kenyataan. Yang berswafoto diatas karpet, terlihat seperti terbang betulan.
“Menurut
rencana pengecatan selesai, tepat pada peringatan HUT ke 73 RI, 17 Agustus
mendatang, nantinya pengunjung yang datang akan dimintai iuran untuk
pemeliharaan,” terang Sudiyanto
Parsito
Penulis: Parsito
Editor: Andy Ist Merdeka
Copyright ©2024 Suara Purwokerto. All Rights Reserved
Version: 1.23.3 | Build ID: FHBRa1vRFd-dgFqX1RoWX