Nasional

Mengenang Bapak Pembangunan Indonesia Lewat Pemberdayaan Masyarakat

Senin, 12 Maret 2018 06.15

Suara Purwokerto -  - Sebanyak 200 anak mengikuti khitanan massal dalam rangkaian  acara Mengenang Bapak Pembangunan Indonesia HM Soeharto di Taman Mini Indonesia Indah Minggu pagi (11/3/2018).

Kegiatan yang diselenggarakan bersamaan dengan moment Supersemar ini berlangsung hikmad dan penuh kebersamaan.

Hadir putra-putri HM Soeharto antara lain Hj.Siti Hediati Haryadi (Titik Soeharto), Hj.Siti Hutami Endang Adiningsih  (Mamiek Soeharto), Mantan Menteri Koperasi Soebiyakto Tjakrawerdaya, Mantan Menteri Keungan Fuad Bawazir, Mantan Dan Pus Pom TNI May Jendral Maliki Miftah, Mantan Irjen Dep Kes May Jend Rusmono, Mantan Ses Menpan May Jend Soebagyo,  para Ketua dan Pengurus 7 Yayasan yg diprakarsai Alm HM Soeharto .

Khitanan massal sebagai bagian dari rangkaian acara Mengenang Kembali Bapak Pembangunan Indonesia HM Soeharto dilanjutkan dengan acara seremonial di Candi Bentar dan dilanjutkan Pameran UKM binaan dari yayasan - yayasan yang dibangun oleh alm HM Soeharto.

Soebiyakto Tjakrawerdaya, koordinator kegiatan ini mengatakan bahwa pihaknya akan terus mengadakan kegiatan positif bagi masyarakat sesuai dengan cita-cita luhur HM Soeharto.Menurutnya sosok HM Soeharto yang lekat di hati masyarakat Indonesia sebagai Bapak Pembangunan Indonesia harus dijaga dengan terus menghidupkan jiwa kebersamaan di tengah bangsa Indonesia.


Mengutip apa yang menjadi cita- cita putra putri alm HM Soeharto sebagai mantan Presiden kedua Republik Indonesia, Sekretaris Yayasan Amalbhakti Muslim Pancasila (YAMP), Marsono mengatakan bahwa putra- putri Alm HM Soeharto sangat menjunjung tinggi apa yang pernah disampaikan mendiang ayahnya untuk komitmen menumbuhkan masyarakat yabg sehat jasmani rohani.Lewat yayasan-yayasan yang ada nereka berharap cita- cita luhur almarhum HM Soeharto dapat terus diimplementasikan secara nyata.

Marsono menyampaikan bahwa kegiatan-kegiatan bhakti sosial akan terus dilakukan sepanjang tahun dengan aplikasi-aplikasi yang diharapkan benar-benar menyentuh masyarakat dan puncaknya akan diselenggarakan tepat tiap 11 Maret.

Marsono mengatakan Yayasan Amalbhakti Muslim Pancasila (YAMP) sebagai salah satu yayasan yang bergerak membangun ekonomi kerakyatan, bekerjasama dgn Yayasan Dakab akan lebih  intensif menggarap kegiatan pemberdayaan umat lewat para Takmir Masjid YAMP. Di Karsidenan Banyumas sebagai contoh, pihaknya telah berhasil menggalang kegiatan positif bersama para pengurus masjid - masjid YAMP dengan pelatihan-pelatihan ketrampilan dan bantuan investasi bagi pengembangan program nyata tersebut. Pos Pemberdayaan Masjid ( Posdaya Masjid) yang nantinya juga akan diaplikasikan ke masjid-masjid lain ini diharapkan secara sistematis dan massif menumbuhkan ekonomi masyarakat yang sehat.


Salah satu kegiatan pemberdayaan umat yang dilakukan YAMP berbasis Masjid YAMP di Jawa Tengah





Penulis: Istianto

Editor:

Berita Terkait

Copyright ©2024 Suara Purwokerto. All Rights Reserved

Version: 1.23.3 | Build ID: FHBRa1vRFd-dgFqX1RoWX