540 Pramuka Saka Kencana ikuti Jambore

Suara Purwokerto - Sebanyak 540 anggota pramuka Satuan Karya (Saka) Kencana Ranting se Kwarcab Banyumas, dan 60 anggota Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK R) mengikuti jambore Saka Kencana dan PIK Remaja akhir pekan kemarin. Kegiatan yang berlangsung selama dua hari itu dipusatkan di Baturraden Adventure Forest (BAF). Dalam kesempatan itu, juga dilakukan pengukuhan 27 Dewan Ranting Saka Kencana se Kabupaten Banyumas.

KabidPengendalian Penduduk pada Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPPKBP3A) Slamet Hartono selaku Pimpinan Saka Kencana mengatakan terbentuknya Saka Kencana bertujuan untuk mendidik anggota Pramuka agar dapat menjadi kader pembangunan dalam bidang keluarga berencana, keluarga sejahtera dan pembangunan kependudukan. Mereka akan menjadi motivator diantara sesamanya dan mendorong untuk menjauhi perilaku negatif yang meliputi penyalahgunaan narkoba, sek bebas dan pernikahan dini.

“Saka kencana ini sangat strategis, sebagai ujung tombak dari program kependudukan dan pembangunan keluarga berencana. Hal ini tidak terlepas dari perannya sebagai wadah pendidikan untuk meningkatkan kemampuan dan ketreampilan praktis dalam penyiapan kehidupan berkeluarga bagi remaja,” katanya 

Denganilmu yang dimiliki mereka akan menjadi kader sekaligus pelopor dalam mewujudkan generasi berencana(Genre). Genre saka kencana sebagai sarana dalam mengatasi solusi atau permasalahan para generasi muda, khususnya pendewasaan usia perkawinan. Selama mengikuti kemah dan jambore mereka dididik dan dilatih tentang krida saka kencana yang meliputi krida kependudukan, krida ketahanan keluarga, krida kesehatan reproduksi dan krida generasi berencana.

“Kami berharap para peserta ini nantinya mampu berbicara banyak dalam setiap momentum, baik di keluarga, sekolah dan masyarakat,” pesannya.

Penjabat Bupati Banyumas Drs Budi Wibowo M.Si saat menutup kegiatan jambore mengatakan sebentar lagi Indonesia akan mengalami bonus demografi. Artinya, negeri ini akan memiliki generasi muda dalam jumlahnya yang sangat besar. Karena itu, Pemerintah memandang perlunya mempersiapkan para generasi muda agar mampu tumbuh dan berkembang menjadi generasi yang bermutu dan berkualitas.

“Generasi muda di Kabupaten Banyumas harus mampu berkontribusi dalam mengisi pembangunan. Jangan sampai generasi muda kita justru menjadi beban keluarga, masyarakat, bangsa dan negara,” tegasnya.

Pj Bupati juga berharap anggota pramuka Saka Kencana untuk memahami konsep tidak menikah diusia dini, tidak melakukan hubungan seks sebelum nikah serta tidak mencoba mengunakan obat-obat terlarang. Menurutnya masa remaja adalah masa transisi kehidupan dari anak-anak menjadi seorang dewasa, ditandai dengan berbagai perubahan fisik dan psikis. Transisi kehidupan pada masa remaja dimaksud, yaitu : melanjutkan sekolah, mencari pekerjaan; memulai kehidupan berkeluarga, menjadi anggota masyarakat dan mempraktekkan hidup sehat.

“Oleh kaenanya, pada masa remaja, “seseorang” memiliki energi dan semangat yang kuat untuk mencari jati dirinya. Energi dan semangat tersebut akan membawa keberhasilan dan kesuksesan jika digunakan untuk melakukan kegiatan-kegiatan yang positif, sebaliknya, akan membawa bencana ketika remaja menggunakannya untuk hal yang negative,” katanya

Pj Bupati merasa prihatin melihat kenyataan bahwa saat ini masih banyak remaja terlibat dalam kasus tawuran, pergaulan bebas, kawin muda, penyalahgunaan napza / narkoba, bahkan tidak sedikit yang mengidap hiv dan aids.

“Disinilah penting dan strategisnya saka kencana serta pusat informasi dan konseling remaja (PIK R), khususnya dalam rangka menghindari para remaja dari bahaya triad KRR, kesehatan reproduki remaja, yaitu free sex/seksualitas, narkoba dan hiv/aids, maupun berbagai bentuk kenakalan remaja lainnya, melalui kegiatan dari, oleh dan untuk remaja.” katanya

Pada upacara penutupan diserahkan hasil lomba widegame yang diperoleh oleh Saka Kencana Ranting Banyumas sebagai Juara I, Somagede Juara II dan Kebasen Juara III.

Parsito