Rabu, 5 September 2018 08.55
Delapan Haji Asal Banyumas Meninggal di Tanah Suci
Suara Purwokerto - Asisten Pemerintahan dan
Kesra Setda Kabupaten Banyumas Sri Yono, SH, M.Si mengatakan dirinya prihatin,
karena jemaah haji asal Banyumas yang meninggal pada tahun ini cukup banyak.
Menurutnya hingga saat ini jumlah jamaah haji yang meninggal dunia di Mekkah
berjumlah delapan orang.
Sriyono menambahkan selain delapan orang yang meninggal, pihaknya juga menerima laporan bahwa ada beberapa orang haji asal Banyumas mendapatkan perawatan di Klinik Kesehatan Haji Indonesia karena sakit.
"Semoga mereka yang sakit segera sembuh dan dapat pulang ke Banyumas dengan sehat dan selamat," kata Sri Yono saat memimpin apel pagi Rabu (5/9) di Halaman Pendopo Sipanji.
Saat dikonfirmasi, Kepala Seksi
Penyelenggaraan Haji dan Umroh, Kantor Kementerian Agama Banyumas, Amirudin membernarkan
ada enam haji yang meninggal dunia. Yang meninggal pertama, atas nama Saswadi
Rabun Sutarana (74 tahun) asal Tipar Kidul RT 01RW 5 Kecamatan Ajibarang, Kloter
91 meninggal tanggal 15 Agustus karena penyakit jantung.
Kedua, atas nama Siti Rofingah Dahlan (63 tahun) asal Pageraji RT 03/10
Kecamatan Cilongok, Kloter 91 meninggal tanggal 20 Agustus karena penyakit
jantung.
Ketiga, atas nama Tudjirah Wiryo Utomo (61 tahun) asal Jl Jatiwinangun Gg Bima
RT 03 RW 9 Kel Purwokerto Lor Kecamatan Purwokerto Timur, Kloter 90 meninggal
tanggal 22 Agustus karena penyakit jantung.
Keempat, atas nama Suharjo Marta Semita Karya Semita (66 tahun) asal Pekaja RT
05/03 Kalibagor, Kloter 89 meninggal
tanggal 26 Agustus karena penyakit jantung
Kelima, atas nama Amsiyah Suharjito Suryo Prawiro (61 tahun) asal Bantarwuni RT
05 RW 01, Kembaran, Kloter 92 meningal tanggal 31 Agustus karena penyakit
jantung.
Keenam, atas nama Yatin Mad Nartam (72 tahun) asal Desa Cilongok RT 05 RW 06,
Kloter 91 meninggal tanggal 2 September karena perdarahan saluran cerna.
Ketujuh, atas nama Djamisah Moh Brahim
Tirta Widjaya (72 tahun) asal Desa Sirau RT 03 RW 01, Kloter 90 meninggal
tanggal 3 September karena penyakit jantung.
Dan kedelapan, atas nama Siti Alfiatul
Munjdi (68 tahun) asal Desa Rancamaya RT 02 RW 04, Kloter 91 meninggal tanggal
4 September karena penyakit jantung.
"Kami mendapat laporan bahwa haji yang meningal dimakamkan di Mekkah.
Masing-masing pihak keluarga di Kabupaten Banyumas sebelumnya sudah langsung
kami beri kabar," lanjutnya.
Kantor Kemenag Banyumas, terus melakukan koordinasi dengan petugas yang berada
di Tanah Suci terkait perkembangan jamaah haji. Pihaknya pun terus mengimbau
jamaah haji untuk menjaga kesehatan.
"Kami melalui petugas haji sudah menyampaikan kepada jamaah haji asal Kabupaten
Banyumas untuk senantiasa menjaga kesehatan dan istirahat yang cukup,"
ujarnya.
Amirudin menambahkan Jamaah haji asal
Kabupaten Banyumas, akan kembali ke Tanah Air
mulai tanggal 24 hingga 26 September 2018.
Parsito
Penulis: Parsito
Editor: Andy Ist Merdeka
Copyright ©2024 Suara Purwokerto. All Rights Reserved
Version: 1.23.3 | Build ID: FHBRa1vRFd-dgFqX1RoWX