Rabu, 29 Agustus 2018 15.39
Pangdam IV/Diponegoro Berikan Kuliah Umum Mahasiswa Baru Unsoed
Suara Purwokerto - Konflik kepentingan negara-negara besar saat ini dalam usaha menguasai energi
sudah banyak terjadi, dan konflik yang terjadi di negara yang merupakan
penghasil minyak dunia.
"Hari
ini dunia sudah mencapai puncak energi yang sudah diperkirakan, padahal energi
menjdi kebutuhan untuk menggerakan roda industri, sehingga semua berlomba-lomba
untuk menguasai energi dan mencari energi terbarukan” kata Pangdam
IV/Diponegoro Mayjen TNI Wuryanto, S.Sos., M.Si., di Auditorium Graha Widyatama
Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Selasa
(28/8/2018)
Pandam
menyampaikan hal itu, dalam acara kuliah umum dengan tema "Melalui
karakter dan perjuangan Jenderal Besar Sudirman kita tingkatkan wawasan
perjuangan dan mewarisi nilai-nilai perjuangan Jenderal Besar Sudirman",
yang diikuti sekitar 5000 mahasiswa baru Unsoed, tahun 2018.
Dikatakan, Tahun 2045 adalah target Indonesia emas tepat pada 100 tahun Indonesia merdeka, diperkirakan tahun 2043 energi gemerasi fosil akan habis dan sudah saatnya mencari energi terbarukan, yaitu dari sumber alam hayati.
"Mahasiswa Unsoed Purwokerto yang merupakan bagian dari kompetisi global sudah berfikiran untuk mencari pengganti energi fosil dan terbarukan dengan mengganti energi tumbu-tumbuhan untuk memenuhi kebutuhan sumber energi.
Indonesia ditengah
menurunnya harga minyak dunia kedepannya akan menjadi sasaran bagi
negara-negara besar untuk menguasai energi yang dimiliki, sehingga perlu adanya
rasa memiliki dan jiwa nasionalis yang tinggi kepada generasi muda saat
ini", jelasnya.
"Mari kita mengerti dan menyadari posisi kita dalam berkompetisi pada kompetisi global, bahwa pertumbuhan penduduk dunia semakin tinggi dan ketersediaan makanan dan energi semakin berkurang, bumi yang kita tempati standarnya mempunyai tempat yang nyaman untuk kita tinggali dan penduduk dunia saat ini berjumlah 7,645 M yang semuanya memerlukan tempat tinggal, pangan dan energi", katanya.
Sementara itu, Rektor Unsoed Purwokerto, Prof. Dr. Ir Suwarto, M.S., menyampaikan berkomitmennya bahwa Unsoed berupaya mengembangkan institusi dan warga kampus agar memiliki integritas serta mewarisi nilai perjuangan Jenderal Sudirman.
"Dengan kuliah umum oleh Pangdam IV/Diponegoro diharapkan semakin mengokohkan wawasan kebangsaan para mahasiswa, sehingga mampu menghadapi tantangan, hambatan dan mampu turut serta merawat menjaga dan mempertahankan keutuhan NKRI". terangnyaParsito
Penulis: Parsito
Editor: Andy Ist Merdeka
Copyright ©2024 Suara Purwokerto. All Rights Reserved
Version: 1.23.3 | Build ID: FHBRa1vRFd-dgFqX1RoWX