Kamis, 26 April 2018 15.49
Peringatan Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional (HKBN) 2018 di SMAN Ajbarang Banyumas
Kepala Markas PMI Banyumas Megianto selaku Kordinator kegiatan simulasi bencana alam mengatakan, wilayah Banyumas mempunyai hampir seluruh potensi bencana alam, hanya tsunami yang tidak ada potensi.
Sehingga perlu adanya pembelajaran dan kemampuan dalam melakukan mitigasi dan
evakuasi jika terjadi bencana. Untuk itu pada saat pelaksanaan HKBN pihaknya
bersama dengan Pemerintan, lembaga penanganan bencana, relawan dan masyarakat,
mengelar secara serentak simulasi penanganan bencana di Banyumas sebanyak empat
titik.
Selain di SMAN Ajibarang sebagai simulasi penanganan bencana gempa bumi dan kebakaran, juga berlangsung di salah satu mal di kota Purwokerto untuk simulasi gedung runtuh, Baturaden simulasi angin kencang dan banjir, dan Tambak untuk simulasi bencana tanah longsor.
“Aksi kegiatan HKBN ini, dilakukan empat zona di Banyumas. Salah satunya di SMAN Ajibarang, karena disini sudah terdapat 700- 800 orang. Tentu sangat mudah untuk melaksanakan aksi ini, kedua mereka adalah generasi muda. Pasti mereka ketika terjadi bencana diharapkan mereka bisa membawa keluarganya dan menyelamatkan dirinya,”kata Megianto.
Dalam pelaksanaan simulasi ini, juga melibatkan TNI, Polri, Pramuka dan
sejumlah peralatan penanganan bencana. Termasuk melibatkan sekitar 10
ambulance, yang digunakan untuk melakukan evakuasi korban bencana ke rumah
sakit terdekat.
Diakhir simulasi, PMI dan BPBD Banyumas, memberikan catatan terhadap pelaksanaan simulasi.
Parsito
Penulis: Parsito
Editor: Andy Ist Merdeka
Copyright ©2024 Suara Purwokerto. All Rights Reserved
Version: 1.23.3 | Build ID: FHBRa1vRFd-dgFqX1RoWX