Lingkar Banyumas

Warga Lereng Gunung Slamet Ikuti Sosialisasi Pilkada 2018

Sabtu, 16 Desember 2017 10.11

KARANGLEWAS – Cakupan sosialisasi Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah meliputi seluruh warga Jawa Tengah, terutama bagi yang telah mempunyai hak pilih. Terkait hal itu, intensitas Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Banyumas dalam sosialisasi Pilkada 2018 pun semakin meningkat. 

Sosialisasi yang diselenggarakan KPU tak saja di daerah perkotaan atau pusat pemerintahan kecamatan namun hingga wilayah pinggiran. Warga masyarakat yang berdomisisi di lereng Gunung Slamet, tepatnya di Grumbul Cibun Desa Sunyalangu Kecamatan Karanglewas, pun mendapat akses informasi langsung seputar Pilkada. Pasalnya, KPU Banyumas baru saja menggelar sosialisasi Pilkada 2018 di wilayah perbatasan antara Kecamatan Kedunbanteng dan Karanglewas ini pada Jumat (15/12) silam. 

Sosialisasi dihadiri oleh 60-an warga setempat, Kepala Desa, Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Karanglewas, Panitia Pemungutan Suara (PPS) Desa Sunyalangu, dan Panitia Pengawas Kecamatan Karanglewas.

Kasubag Teknis dan Humas KPU Kabupaten Banyumas Kasworo, didampingi sejumlah staf Sekretariat KPU, hadir dan bertindak sebagai narasumber. 

Materi yang disampaikan Kasworo meliputi tahapan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah, serta hal-hal teknis penyelenggaraan Pilkada serentak secara umum.
Pada kesempatan itu Kasworo mengimbau agar para warga  mastikan namanya tercantum di dalam daftar pemilih.

“Agenda mendesak dalam waktu dekat adalah dimulainya tahapan pemutakhiran data pemilih mulai 30 Desember 2017,” kata Kasworo. 

Oleh karenanya, Kasworo mengimbau agar warga setempat bersiap-siap menerima kedatangan petugas pemutakhiran daftar pemilih. Ia juga  menekankan agar semua warga yang memiliki hak pilih bersikap proaktif dan memastikan dirinya terdaftar sebagai pemilih. 

Pada sesi diskusi, warga sangat antusias mengajukan berbagai pertanyaan, antara lain tentang persyaratan menjadi pemilih, para pemilih yang berada di luar daerah, serta tentang kemungkinan adanya kontrak politik antara masyarakat dengan para calon Kepala Daerah. (*)

Penulis: A Saefudin

Editor:

Berita Terkait

Copyright ©2024 Suara Purwokerto. All Rights Reserved

Version: 1.23.3 | Build ID: FHBRa1vRFd-dgFqX1RoWX